7 Cara Membantu Anda Menjaga Diri dan Keintiman di Rumah

Keluarga adalah tempat lahirnya pertumbuhan kita dan hubungan interpersonal terdekat kita. Namun keluarga tidak selalu harmonis dan bahagia, terkadang terdapat konflik, kontradiksi, kekecewaan dan emosi lainnya. Bagaimana kita menjaga diri dan keintiman dalam keluarga, mengurus kebutuhan sendiri sekaligus menjaga ikatan antar keluarga?

Mengapa Anda terpengaruh oleh emosi keluarga Anda?

Psikolog Murry Bowen mengajukan Teori Sistem Keluarga (Bowen Family Systems Theory) yang meyakini bahwa keluarga bukan hanya hubungan interpersonal, tetapi juga sistem emosional. Artinya terdapat ikatan emosional yang kuat antar anggota keluarga, dan apa pun yang terjadi pada salah satu anggota akan berdampak pada anggota lainnya. Misalnya, anak mungkin merasa cemas, takut, atau marah ketika orang tuanya bertengkar; orang tua mungkin merasa kecewa, khawatir, atau marah ketika anaknya gagal dalam ujian.

Hubungan emosional ini kondusif bagi kedekatan dan dukungan di antara anggota keluarga, namun juga dapat menimbulkan ketergantungan dan campur tangan yang berlebihan. Jika tidak ada jarak dan batasan yang tepat antar anggota keluarga, masalah berikut mungkin timbul:

  • Segitiga: Ketika terjadi ketegangan atau konflik dalam hubungan antara dua orang, mereka mungkin melibatkan orang ketiga untuk menghilangkan stres atau mencari dukungan. Misalnya, ketika orang tua bertengkar, mereka mungkin akan mengadu kepada anak-anaknya atau meminta mereka untuk memihak; ketika anak-anak mereka berkonflik dengan gurunya, mereka mungkin akan meminta orang tuanya untuk menemui gurunya untuk berdebat. Meskipun melakukan hal ini untuk sementara waktu dapat menghindari menghadapi masalah secara langsung, hal ini juga dapat menimbulkan lebih banyak kerumitan dan kebingungan.
  • Peleburan emosi: Ketika emosi seseorang dipengaruhi oleh orang lain, ia mungkin kehilangan pikiran dan perasaannya sendiri dan sepenuhnya tunduk atau memberontak terhadap orang lain. Misalnya, ketika orang tua mempunyai ekspektasi yang tinggi terhadap anak-anaknya, anak mungkin mengorbankan kepentingan dan impiannya demi menyenangkan orang tuanya; atau mereka mungkin dengan sengaja melakukan perilaku yang melanggar nilai-nilainya sendiri untuk memberontak terhadap orang tuanya. Meskipun hal tersebut dapat mengungkapkan sikap dan kedudukan seseorang, namun juga akan merusak harga diri dan kepercayaan diri seseorang.

Bagaimana cara tetap dekat dengan keluarga dengan tetap menjaga jarak yang tepat?

Untuk menghindari permasalahan di atas, kita perlu meningkatkan Diferensiasi Diri. Diferensiasi diri mengacu pada kemampuan seseorang untuk membedakan antara proses intelektual dan emosional. Dengan kata lain, orang dengan tingkat diferensiasi diri yang tinggi mampu membedakan antara kecerdasan dan emosi serta kurang rentan terhadap emosi. Bahkan ketika menghadapi tekanan dari orang lain, orang-orang dengan tingkat diferensiasi diri yang tinggi mampu mempertahankan ide-ide mereka sambil menjaga hubungan yang dekat dan bermakna. Sebaliknya, orang dengan diferensiasi diri yang rendah sering kali terpengaruh oleh emosi orang lain, mudah terpengaruh oleh orang lain, dan kurang percaya diri.

Meningkatkan pembedaan diri bukan berarti mengasingkan atau mengabaikan anggota keluarga, tetapi menjaga jarak yang wajar sambil menjaga kedekatan. Berikut beberapa cara untuk meningkatkan pembedaan diri Anda:

1. Hindari menjadi papan suara bagi anggota keluarga lainnya agar tidak terlibat dalam hubungan segitiga.

Ketika ada masalah di antara dua anggota keluarga, jangan berbicara mewakili mereka atau menyampaikan informasi, namun dorong mereka untuk berkomunikasi dan menyelesaikannya secara langsung. Jika mereka mengeluh kepada Anda atau meminta Anda untuk memihak, Anda dapat mengungkapkan simpati dan pengertian Anda, tetapi juga memperjelas posisi dan batasan Anda dan jangan terpengaruh oleh emosi mereka.

2. Hindari mengharapkan orang lain berubah dan saling menghormati perbedaan.

Setiap orang memiliki kepribadian, nilai, preferensi, dan pendapatnya masing-masing, dan tidak mungkin untuk sepenuhnya memenuhi harapan atau persyaratan kita. Ketika kita mencoba mengubah orang lain, kita sering kali menimbulkan kebencian atau perlawanan dari orang lain, yang menyebabkan memburuknya hubungan. Kita harus menerima perbedaan satu sama lain, menghormati pilihan dan keputusan satu sama lain, dan pada saat yang sama mengungkapkan pikiran dan perasaan kita sendiri, mengupayakan kompromi dan koordinasi antara kedua belah pihak.

3. Ekspresikan perasaan dan pikiran Anda dengan jelas, awali kalimat dengan “Saya pikir…” atau “Saya pikir…” agar pihak lain dapat lebih memahami Anda.

Seringkali, kita mengalami kesulitan dalam berkomunikasi dengan anggota keluarga kita karena kita tidak mengungkapkan maksud dan kebutuhan kita yang sebenarnya dengan jelas, tetapi menggunakan bahasa yang tidak jelas atau menuduh, yang menyebabkan pihak lain salah paham atau membenci kita. Kita harus menggunakan bahasa yang spesifik dan obyektif untuk menggambarkan perasaan dan pikiran kita dalam situasi tertentu, daripada menghakimi atau mengkritik perilaku atau karakter orang lain. Hal ini dapat meningkatkan pemahaman dan simpati pihak lain, serta mengurangi pertahanan dan serangan pihak lain.

4. Pahami faktanya dengan tenang, jelaskan siapa yang bertanggung jawab atas masalah tersebut, dan hindari memberikan tanggung jawab yang tidak perlu pada diri Anda sendiri.

Kadang-kadang, kita merasa bersalah atau menyalahkan diri sendiri karena anggota keluarga kita mengalami kesulitan atau rasa sakit, berpikir bahwa kita tidak melakukan pekerjaan dengan cukup baik atau tidak memenuhi tanggung jawab kita. Namun, tidak semuanya ada di tangan kita dan tidak semuanya berada di bawah kendali kita. Kita harus menganalisis fakta secara objektif, mencari tahu akar dan penyebab masalah, serta menilai peran apa yang kita mainkan dan hasil apa yang kita pengaruhi. Jika kita memang bertanggung jawab atau bersalah, kita harus mengakui kesalahan kita dan mencari perbaikan; jika kita tidak bertanggung jawab atau bersalah, kita harus melepaskan beban dan memberikan dukungan pada diri kita sendiri.

5. Fokus pada apa yang seharusnya Anda lakukan saat ini dan kembangkan minat pribadi Anda.

Ketika masalah muncul di rumah, perhatian kita mungkin terganggu atau cemas, sehingga memengaruhi kehidupan normal dan pekerjaan kita. Kita harus menyesuaikan mentalitas dan perhatian kita, fokus pada apa yang harus kita lakukan saat ini, dan berusaha sebaik mungkin untuk melakukannya dengan baik. Pada saat yang sama, kita juga harus memupuk minat dan hobi pribadi agar diri kita lebih senang dan puas. Melakukan hal ini dapat meningkatkan produktivitas dan kebahagiaan kita, serta meningkatkan lingkaran sosial kita di luar keluarga.

6. Buatlah janji temu secara rutin dengan keluarga Anda, dan curahkan diri Anda untuk berkomunikasi dengan mereka pada waktu yang telah disepakati, atau lakukan aktivitas yang bermanfaat bagi tubuh dan pikiran Anda bersama-sama.

Tetap dekat dengan keluarga bukan berarti berada di sana sepanjang waktu atau membicarakan segala hal, tetapi berarti mengungkapkan kepedulian dan kasih sayang pada waktu dan cara yang tepat. Kita dapat secara teratur mengatur waktu janji temu dengan keluarga kita, di mana kita fokus pada komunikasi dan interaksi dengan keluarga kita, dan berusaha menghindari interupsi atau terlibat dalam kegiatan yang bermanfaat bersama. Tetap dekat dengan keluarga bukan berarti berada di sana sepanjang waktu atau membicarakan segala hal, tetapi berarti mengungkapkan kepedulian dan kasih sayang pada waktu dan cara yang tepat. Kita dapat secara teratur mengatur waktu janji temu dengan keluarga kita, selama waktu tersebut kita fokus pada komunikasi dan interaksi dengan keluarga kita, dan berusaha menghindari interupsi atau diganggu. Kita juga dapat memilih beberapa aktivitas yang bermanfaat bagi tubuh dan pikiran, seperti berjalan kaki, melakukan yoga, menonton film, bermain game, dll, untuk meningkatkan kesenangan dan pengertian bersama.

7. Ekspresikan kepedulian Anda terhadap keluarga dengan cara yang disukai dan bisa dilakukan oleh orang lain, seperti memberi salam sederhana, memberikan makanan kesukaannya, dll.

Kita tidak perlu mengungkapkan rasa cinta kita kepada keluarga dengan cara yang mewah atau mahal, terkadang tindakan kecil saja sudah cukup untuk membuat orang lain merasakan isi hati kita. Kita hendaknya memahami pilihan dan kebutuhan masing-masing, dan mengungkapkan kepedulian kita dengan cara yang bijaksana dan penuh pertimbangan, seperti memeluk mereka ketika mereka sibuk atau lelah, memberi mereka dorongan ketika mereka sakit atau sedih, dan memberi mereka dorongan ketika mereka sedang sakit atau sedih. sakit atau sedih. Ketika orang lain memiliki hal-hal penting yang harus dilakukan, memberinya berkah, dll.

Kesimpulan

Chang Yun berkata: ‘Setiap keluarga memiliki sutra yang sulit untuk dilafalkan.’ Keluarga mempunyai pengaruh terhadap setiap orang.

Seiring bertambahnya usia dan orang tua kita, pola interaksi dan jarak satu sama lain berubah. Dan beberapa bagian yang tidak dapat didamaikan seringkali menjadi sumber konflik (misalnya: orang tua masih menganggap dirinya sebagai anak).

Keluarga mempunyai hubungan yang tidak dapat dipisahkan dengan kita. Terlepas dari hubungannya, hal itu memengaruhi pertumbuhan kita dan bahkan hubungan kita di masa depan. Setiap orang perlu menemukan keseimbangan antara jarak dari keluarga dan peran mereka dalam keluarga. Ingatlah untuk menjaga hubungan emosional yang baik dengan keluarga Anda sambil juga mengurus kebutuhan Anda sendiri. Meski kita tinggal di ruangan kecil, kita tetap bisa menemukan dunia kita sendiri.

Terima kasih telah membaca artikel ini. Jika Anda memiliki komentar atau saran, silakan tinggalkan pesan. Saya berharap Anda dan keluarga Anda bahagia!

Tes Psikologi Gratis:

Uji apakah keluarga Anda hangat?

Penilaian Pengabaian Emosional Masa Kecil (CENQ)

Tautan ke artikel ini: https://psyctest.cn/article/aW54Apxz/

Jika artikel asli dicetak ulang, harap sebutkan penulis dan sumbernya dalam bentuk tautan ini.

saran terkait

💙 💚 💛 ❤️

Jika situs web ini bermanfaat bagi Anda dan teman-teman yang memenuhi syarat bersedia memberikan imbalan kepada Anda, Anda dapat mengklik tombol hadiah di bawah untuk mensponsori situs web ini. Dana penghargaan akan digunakan untuk pengeluaran tetap seperti server dan nama domain. Kami akan memperbarui penghargaan Anda secara berkala ke catatan penghargaan. Anda juga dapat membantu kami bertahan secara gratis dengan mengklik iklan di halaman web, sehingga kami dapat terus membuat lebih banyak konten berkualitas tinggi! Anda dipersilakan untuk berbagi dan merekomendasikan situs web ini kepada teman-teman Anda. Terima kasih atas kontribusi Anda pada situs web ini. Terima kasih semuanya!

Komentar